Tanah Datar – Sebanyak 25 orang santri Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas secara resmi diberangkatkan menuju Kampung Inggris, Pare, Jawa Timur pada Sabtu pagi, 10 Mei 2025. Pelepasan peserta dilakukan langsung oleh Direktur Kulliyatul Mu’allimin al-Islamiyyah (KMI) Nurul Ikhlas di Lapangan Hijau Nurul Ikhlas, disaksikan oleh para guru, pamong, dan orang tua santri.
Program yang akan berlangsung selama 17 hari, dari tanggal 10 hingga 26 Mei 2025 ini, merupakan bagian dari upaya pondok dalam meningkatkan kemampuan santri dalam berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. Dua orang pamong turut mendampingi peserta untuk memastikan kegiatan berjalan lancar dan terpantau dengan baik.
Direktur KMI dalam sambutannya menyampaikan bahwa pengalaman belajar di luar lingkungan pondok, khususnya di Kampung Inggris, diharapkan mampu memperkaya wawasan dan menumbuhkan semangat belajar bahasa asing secara aktif dan aplikatif. “Belajar tidak hanya di dalam kelas. Dengan terjun langsung ke lingkungan praktis, para santri akan lebih cepat menyerap dan mempraktikkan bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.
Kegiatan ini disambut dengan penuh antusias oleh para santri peserta maupun orang tua. Banyak di antara mereka merasa bangga sekaligus bersemangat menyambut kesempatan langka ini sebagai bagian dari proses pendidikan karakter dan pengembangan keterampilan santri di era globalisasi.
Dengan semangat dan tekad tinggi, para santri diberangkatkan dengan harapan mampu membawa pulang pengalaman dan ilmu yang bermanfaat, serta menjadi motivasi bagi santri lainnya untuk terus berkembang dan siap bersaing di kancah global.**