Nurul Ikhlas, 04 Juli 2022. Saat ini santri menjadi target program peningkatan perekonomian kreatif Indonesia di masa mendatang. Dengan harapan mampu menjadi pengusaha maupun wirausahawan yang berakhlak mulia dan mandiri, sehingga mampu menciptakan lapangan pekerjaan di tengah-tengah masyarakat.
Santri Digitalpreneur merupakan program Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno, yang sudah dilaksanakan di beberapa provinsi di Indonesia. Program ini disambut positif oleh masyarakat Indonesia terutama santri-santri yang pesantrennya terpilih menjadi lokasi pelaksanaan kegiatan.
Pondok Pesantren Modern Nurul Ikhlas adalah salah satu target lokasi pelaksanaan kegiatan program Santri Digitalpreneur yang diikuti oleh 10 pesantren yang ada di Sumatera Barat. Dimana masing-masing pesantren mengutus 6 orang santri untuk mengikuti program ini.
Secara resmi hari ini Pelatihan Santri Digitalpreneur dibuka oleh tim dari Kemenparekraf di Aula Utama Nurul Ikhlas tempat lokasi kegiatan dilaksanakan yang dihadiri oleh Civitas Akademik Nurul Ikhlas, panitia dan mentor pelatihan. Pelatihan Santri Digitalpreneur akan berlangsung selama 4 hari mulai tanggal 04-07 Juli 2022.
Lalu apa yang mereka dapatkan dalam kegiatan ini? Sesuai dengan temanya adalah Santri Digitalpreneur, maka santri-santri akan diajarkan berbagai bidang ilmu desain, video editing dan lain sebagainya. Hal ini sangat menarik bagi semua peserta, karena diajarkan oleh mentor yang berpengalaman di bidangnya masing-masing.**